Senin, 28 November 2011

Wacana Semi Ilmiah


Pada dasarnya bahasa Indonesia merupakan bahasa nasional yang telah digunakan dari kita kecil dan oleh semua aspek masyarakat Indonesia, mulai dari bentuk lisan maupun tulisan. dari segi tulisan, pemanfaatan bahasa Indonesia dapat dibedakan menajdi tiga macam. yaitu, Ilmiah, semi ilmiah dan non ilmiah. Tapi tidak lepas juga dalam ejaan ataupun kesalah dalam penulisan sebuah karya ilmiah, seharusnya dalam sebuah penulisan ilmiah harus mengikuti aturan atau tata cara yang ada. Agar penulisan yang disampaikan berkesan berisi dan mempunyai bobotnya, dan kata-katannya pun sopan, jelas dan bisa cepat dimegerti pembaca.

Contoh wacana semi ilmiah

KELAPARAN JADI PERHATIAN SERIUS

Indeks Kelaparan Dunia (GHI) tahun 2008 menunjukkan bahwa kelaparan masih

merupakan perhatian serius di dunia dan terjadi perkembangan lambat dalam mengurangi keamanan pangan. Negara yang memiliki nilai GHI tertinggi kebanyakan berada di wilayah Sub-Saharan Africa dan Asia Selatan. Negara di daftar paling bawah meliputi Republik Demokrasi Kongo, Eritrea, Burundi, Republik Niger, dan Sierra Leone. Hal ini merupakan beberapa penemuan yang tertuang dalam “The Challenge of Hunger 2008: Global Hunger Index” yang dipublikasikan oleh Welthungerhilfe, International Food Policy Research Institute (IFPRI), dan Concern Worldwide. Klaus von Grebmer dan rekannya menyimpulkan bahwa pemecahan krisis pangan tersebut akan memerlukan beberapa inisiatif seperti bantuan pangan lebih bagi masyarakat miskin,

investasi lebih besar dalam bidang pertanian, dan batasan untuk menenangkan pasar pangan global.


Sumber : http://muthiah-muthiah.blogspot.com/2010/10/wacana-semi-ilmiah.html


Tidak ada komentar:

Posting Komentar